Akhir-akhir ini pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sedang gencar meningkatkan Gerakan Literasi Sekolah. Gerakan ini bertujuan agar siswa memiliki budaya membaca dan menulis sehingga tercipta pembalajaran sepanjang hayat. Kegiatan ini dilaksanakan untuk menumbuhkan minat baca peserta didik serta meningkatkan keterampilan membaca agar pengetahuan dapat dikuasai secara lebih baik. Materi baca berisi nilai-nilai budi pekerti, berupa kearifan lokal, nasional, dan global yang disampaikan sesuai tahap perkembangan peserta didik. Secara singkat, gerakan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan minat baca siswa.


SMAN 1 Bekasi tidak ketinggalan untuk ikut serta dalam gerakan ini. Salah satu terobosan yang dilakukan sekolah adalah dengan mewajibkan seluruh siswa-siswi untuk membawa minimal satu buku bacaan baik itu fiksi ataupun non fiksi ke sekolah. Dan setiap kelas wajib membuat sebuah perpustakaan mini di kelasnya masing-masing. Serta pojok quotes yang berisi kata-kata yang dapat memotivasi. Selain membawa, siswa juga diwajibkan untuk membuat resensi dari buku yang telah dibaca. Hal tersebut lah yang menjadi penilaian serta dilombakan antar kelas. Seluruh kelas berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik di kompetisi ini. Tak ketinggalan, kelas kami pun melakukan yang terbaik.

Konsepnya sederhana, karena memang sebelumnya sudah ada spot di sudut kelas dengan meja dan kursi yang kerap kami jadikan tempat belajar ataupun sekedar iseng-iseng melakukan sesuatu. Kami tinggal menambahkan buku-buku yang ada, serta memberi label buku bagai perpustakaan pada umumnya. Kami juga membuat sebuah pohon literasi. Setiap cabang pohon tersebut, berisi nama-nama kami dan bagi siswa yang telah membuat resensi buku akan diberi bintang di pohon tersebut. Resensi-resensi serta kumpulan kutipan dari buku yang kami baca juga ditempel di mading kelas. Pojok Quotes kami buat di sudut kelas berisi kata-kata yang memotivasi.


Memang, kami belum memenangkan kompetisi ini, namun berkat adanya Gerakan Literasi Sekolah ini tingkat keinginan membaca diantara kami menjadi naik. Dan yang tak kalah pentingnya rasa kekompakan di antara kami semakin meningkat dengan adanya kompetisi ini. Kami saling bekerja sama untuk menghias dan membuat kelas ini seindah mungkin.

Well, semakin banyak membaca semakin kita sadar betapa sedikitnya pengetahuan yang kita miliki. Semakin banyak membaca semakin banyak kita tahu. Semakin banyak membaca semakin banyak pula hal yang kita bisa lakukan.